DUA GURU SMAN 3 BORONG DIUTUS NTT MENGIKUTI WORKSHOP PENYUSUNAN MODUL PLATFORM MERDEKA MENGAJAR DI JAKARTA.

SMAN 3 BORONG sebagai SEKOLAH PENGGERAK sebagaimana ditetapkan pemerintah memiliki konsekuensi yang sekaligus menjadi tanggung jawabnya. Ada beberapa hal yang sudah, sedang dan akan terus dilakukan demi terselenggaranya satuan pendidikan yang mengedepankan Pancasila sebagai profilnya. Selain dari pada itu, ada beberapa term teknis yang coba disodorkan dalam nuansa SEKOLAH PENGGERAK. Semua peristilahan itu adalah penjabaran dari usaha pemerintah untuk menyelenggarakan kemerdekaan baik sebagai pengajar maupun pelajar. Nuansa merdeka yang coba diwujudkan dalam belajar dan mengajar menjadi kebutuhan mendesak di era milenial ini, sehingga pendidikan dalam setiap seginya adalah kesempatan penemuan jati diri peserta didik. Dalam setiap lingkupnya, pendidikan di bawah payung SEKOLAH PENGGERAK -sebagaimana yang terus diupayakan oleh lembaga pendidikan SMAN 3 BORONG-adalah jawaban dari tantangan zaman, sehingga baik peserta didik dan para guru menjadi partner dalam mewujudkan manusia Indonesia yang sesungguhnya.
Penetapan SMAN 3 BORONG sebagai salah satu SEKOLAH PENGGERAK di Kabupaten Manggarai Timur adalah kesempatan dan tantangan. Dalam kedua hal inilah, kedua pengajar SMAN 3 BORONG Bpk. Wilibrodus Barus, S.Pd(guru Bahasa Inggris) dan Bpk. Silvanus Labur(guru Kimia) dipanggil ke Jakarta dan menjadi utusan SMAN 3 BORONG(sekaligus utusan kabupaten Manggarai Timur dan Provinsi NTT)untuk mengikuti LOKAKARYA PENYUSUNAN MODUL PROJEK PLATFORM MENGAJAR. Kedua guru SEKOLAH PENGGERAK ini mengikuti berbagai rangkaian kegiatan yang bertalian dengan modul proyek dan dapat menjadi nara sumber untuk seluruh pengajar SMAN 3 BORONG dalam menerapkan kurikulum merdeka mengajar sebagaimana digaungkan oleh pemerintah. Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 24-26 Juni 2022.
Berdasarkan hasil komunikasi HUMAS SMAN 3 BORONG dengan kedua sahabat pengajar SMAN 3 BORONG berhubungan dengan relevansi dari lokakarya ini, keduanya dalam nada yang sama menggarisbawahi pentingnya kegiatan ini dan menjadi acuan dan pegangan yang akan digunakan oleh semua guru seIndonesia yang menjalankan kurikulum merdeka. SMAN 3 BORONG dan SMP 5 BORONG menjadi utusan Kabupaten Manggarai Timur dan Provinsi NTT. Menjadi utusan Kabupaten dan Provinsi berarti sekaligus menegaskan kepercayaan dan harapan besar untuk menjadi terdepan dalam penerapan kurikulum merdeka. modul platform merdeka mengajar akan dilaunching pada 9 Juli 2022.
SMAN 3 BORONG yang menjalankan kurikulum merdeka telah memiliki beberapa perangkat sebagai instrument dalam menjalankan pendidikan sesuai platform SEKOLAH PENGGERAK. Instrument yang dimaksud adalah 3 guru penggerak, pelatih ahli, dan 11 nara sumber IKM. Semua ini menjadi kerangka dasar sehingga SMAN 3 BORONG benar-benar menjalankan identatasnya sebagaimana mestinya.